Kencur
|
||||||||||||||||
Kaempferia galanga)
|
Kencur (Kaempferia galanga L.)
adalah salah satu jenis empon-empon/tanaman
obat yang tergolong dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae). Rimpang atau rizoma tanaman ini mengandung minyak atsiri dan alkaloid yang dimanfaatkan sebagai stimulan. Nama lainnya adalah cekur (Malaysia) dan pro hom (Thailand). Dalam pustaka internasional (bahasa Inggris) kerap terjadi kekacauan dengan
menyebut kencur sebagai lesser galangal (Alpinia
officinarum) maupun zedoary (temu putih), yang sebetulnya spesies yang
berbeda dan bukan merupakan rempah pengganti. Terdapat pula kerabat dekat
kencur yang biasa ditanam di pekarangan sebagai tanaman obat, temu rapet (K. rotunda Jacq.),
namun mudah dibedakan dari daunnya.
Nama kencur dipinjam dari bahasa Sanskerta, kachora, कचोर, yang berarti temu putih (Curcuma zedoaria).
Gambaran
Kencur merupakan temu kecil yang tumbuh subur di
daerah dataran rendah atau pegunungan yang tanahnya gembur dan tidak terlalu
banyak air. Jumlah helaian daun kencur tidak lebih dari 2-3 lembar (jarang 5)
dengan susunan berhadapan, tumbuh menggeletak di atas permukaan tanah. Bunga majemuk tersusun setengah duduk
dengan kuntum bunga berjumlah antara 4 sampai 12 buah, bibir bunga (labellum)
berwarna lembayung dengan warna putih lebih dominan].
Tumbuhan ini tumbuh baik pada musim penghujan. Kencur
dapat ditanam dalam pot atau di kebun yang cukup sinar matahari, tidak terlalu
basah dan setengah ternaungi.
Penyebaran dan etnobotani
Kaempferia galanga kemungkinan
berasal dari India, di mana ia tersebar luas. Tanaman ini
dibudidayakan secara meluas di Asia Tenggara, Cina selatan, Nusantara hingga Maluku; dan kemungkinan pula diintroduksi ke Australia utara.
Kencur (nama bahasa Jawa dan bahasa Indonesia) dikenal di berbagai tempat
dengan nama yang berbeda-beda: cikur (bahasa Sunda); ceuko (bahasa Aceh); kaciwer (bahasa Karo);kencor (Madura); cekuh (bahasa Bali); Sekuh atau Sekur (bahasa
Sasak), kencur, sukung (bahasa Melayu Manado); asauli,
sauleh, soul, umpa (bahasa-bahasa di Maluku); serta cekir (Sumba).
Berbagai masakan tradisional Indonesia dan jamu menggunakan
kencur sebagai bagian resepnya. Kencur dipakai orang sebagai tonikumdengan
khasiat menambah nafsu makan sehingga sering diberikan kepada anak-anak. Jamu beras kencur sangat populer sebagai
minuman penyegar pula. Di Bali, urap dibuat
dengan menggunakan daun kencur.
Manfaat dan Khasiat
Kencur:
Sebagai bumbu dapur, kencur merupakan tanaman yang telah dikenal dalam khasanah masakan teradisional masyarakat indonesia. Sementara sebagai tanaman obat, kencur juga dikenal sebagai obat radang lambung, radang anak telinga, influenza pada bayi, masuk angin, sakit kepala, batuk, diare, menghilangkan darah kotor, mempelancar haid, mata pegal, keseleo, dan menghilangan lelah.
Sebagai bumbu dapur, kencur merupakan tanaman yang telah dikenal dalam khasanah masakan teradisional masyarakat indonesia. Sementara sebagai tanaman obat, kencur juga dikenal sebagai obat radang lambung, radang anak telinga, influenza pada bayi, masuk angin, sakit kepala, batuk, diare, menghilangkan darah kotor, mempelancar haid, mata pegal, keseleo, dan menghilangan lelah.
Adapun cara memanfaatkan kencur untuk obat batuk adalah sebagai berikut:
·
Siapkan kencur sebanyak 2 rimpang,
kemudian buang kotoran yang tertempel pada kulitnya dengan cara dicuci dengan
air
·
Lalu ambil parut dan parutlah kencur yag
sudah anda bersihkan tadi
·
Campur partan kencur dengan air hangat
sebanyak 1 gelas kemudian saring agar ampasnya hilang
·
Beri sedikit garam makan
·
Lalu minumlah ramuan herbal ini
sekaligus hingga habis.
·
Lakukan cara ini rutin sekali sehari
sampai batuk anda sembuh.
Untuk mengobati masuk angin
·
Siapkan kencur sebanyak satu rimpang
·
Buang kotoran yang tertempel dan cuci
bersih
·
Kunyah dan makan kencur yang sudah anda
bersihkan mennggunakan tambahan garam amakan sedikit saja
·
Lanjutkan dengan meminum air hangat
segelas
·
Gunakan cara ini paling tidak 2 kali
sehari yaitu pagi hari dan sore harinya.
Untuk Mengatasi Mulas Perut
·
Siapkan kencur sebanyak satu rimpang
·
Cuci dengan air bersih hingga kotorannya
hilang
·
Serut menggunakan parut kencur tadi
·
Beri tambahkan air hangat sebanyak 2
sendok makan dan garam makan
·
Aduk dan saring untuk diambil airnya
saja
·
Minum campuran air tersebut sekaligus
·
Lakukan perawatan ini setidaknya 2 kali
dalam sehari
Untuk Mengobati keseleo
Adapun cara yang harus anda lalukan adalah sbb:
·
Siapkan kencur sebanyak 2-3 rimpang
·
Bersihkan dengan cara dicuci
·
Siapkan juga beras satu genggam yang
sebelumnya d\sudah anda rendam
·
Campur semua bahan dan haluskan dengan
cara ditumbuk hingga halus sempurna
·
Setelah halus kemudian oleskan pada area
tubuh yang keseleo.
·
Siapkan Kencur secukupnya, cuci bersih
·
Siapkan juga bawang merah 2 biji, kupas
kulitnya
·
Campur kedua bahan dan tumbuk hingga
benar benar halus
·
Bungkus campuran bahan halus tadi
menggunakan daun pisang
·
Bakar diatas bara api sampai daunnya
hangat dan sedikit gosong
·
Angkat dan oleskan ramuan yang sudah
anda buat tersebut pada bagian tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar