Kamis, 10 April 2014

Sambiloto untuk mengurangi demam


Sambiloto

Kerajaan:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
A. paniculata
Andrographis paniculata
Sambiloto merupakan tumbuhan berkhasiat obat berupa terna tegak yang tingginya bisa mencapai 90 sentimeter. Asalnya diduga dari Asia tropika. Penyebarannya dari India meluas ke selatan sampai di Siam, ke timur sampai semenanjung Malaya, kemudian ditemukanJawa. Tumbuh baik di dataran rendah sampai ketinggian 700 meter dari permukaan laut. Sambiloto dapat tumbuh baik pada curah hujan 2000-3000 mm/tahun dan suhu udara 25-32 derajat Celcius. Kelembaban yang dibutuhkan termasuk sedang, yaitu 70-90% dengan penyinaran agak lama. Nama daerah untuk sambiloto antara lain: sambilata (Melayu); ampadu tanah (Sumatera Barat); sambiloto, ki pait, bidara, andiloto (Jawa Tengah); ki oray (Sunda); pepaitan (Madura), sedangkan nama asingnya Chuan xin lien.

Bagian yang dimanfaatkan

Tanaman sambiloto digunakan untuk mencegah pembentukan radang, memperlancar air seni (diuretika), menurunkan panas badan (antipiretika), obat sakit perut, kencing manis, dan terkena racun. kandungan senyawa kalium memberikan khasiat menurunkan tekanan darah. Hasil percobaan farmakologi menunjukkan bahwa air rebusan daun sambiloto 10% dengan takaran 0.3 ml/kg berat badan dapat memberikan penurunan kadar gula darah yang sebanding dengan pemberian suspensi glibenclamid. Selain itu, daun Sambiloto juga dipercaya bisa digunakan sebagai obat penyakit tifus dengan cara mengambil 10-15 daun yang direbus sampai mendidih dan diminum air rebusannya.




Khasiat Daun Sambiloto 

Daun sambiloto memiliki beberapa kandungan baik didalamnya seperti laktone, andrographolide, deoxy-andrographolide, 14-deoxy-11, neoandrographolide, 12-didehydroandrographolide dan homoandrographolide, serta kandungan flavonois, alkane, ketone dan aldehyde. Selain dapat dikonsumsi secara langsung sebagai lalapan, daun sambiloto kini sudah banyak diolah sebagai ekstrak dalam bentuk kapsul, sehingga lebih memudahkan saat di konsumsi. Daun sambiloto juga memiliki beberapa khasiat untuk mengobati beberapa penyakit seperti diantaranya: 

1.    Dapat mengobati radang tenggorokan. Caranya dengan meminum hasil rebusan daun sambiloto yang sudah ditambahkan beberapa lembar daun sirih merah.
2.    Dapat mengobati gigitan binatang berbisa. Caranya dengan mengunyah daun sambiloto dengan menelan airnya, lalu ampasnya ditempelkan ke luka bekas gigitan. 
3.    Dapat mengobati malaria. Caranya dengan meminum hasil rebusan daun sambiloto. 
4.    Dapat mengobati penyakit tipus, TBC paru-paru dan batuk nanah. Caranya dengan meminum air rebusan daun sambiloto dengan menambah sedikit madu. 
5.    Dapat mengurangi panas demam. Caranya dengan menempelkan daun sambiloto yang masih segar ke badan dan juga dahi. 
6.    Dapat mengobati hidung berlendir dan sakit gigi. Caranya dengan meminum air rebusan daun sambiloto. 
7.    Dapat menjadi obat tetes telinga. Caranya dengan melumatkan daun sambiloto lalu air perasannya diteteskan langsung ke telinga. 

Selain itu, daun sambiloto juga berkhasiat untuk mengobati penyakit disetri, tifoid, diare, radang paru dan pernapasan, faringitis, diabetes dan darah tinggi. 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar