|
Kerajaan:
|
|
Divisi:
|
|
Kelas:
|
|
Ordo:
|
|
Famili:
|
|
Upafamili:
|
|
Genus:
|
|
Spesies:
|
P.
speciosa
|
|
|
Parkia speciosa
|
Petai, pete (IPA:pətɛ),
atau mlanding (Parkia speciosa) merupakan pohon tahunan tropika dari suku polong-polongan
(Fabaceae),anak-suku petai-petaian (Mimosoidae).
Tumbuhan ini tersebar luas di Nusantara bagian barat. Bijinya, yang disebut
"petai" juga, dikonsumsi ketika masih muda, baik segar maupun
direbus.
Pohon petai menahun, tinggi dapat mencapai 20m dan
kurang bercabang. Daunnya majemuk, tersusun sejajar. Bunga majemuk, tersusun dalam bongkol
(khas Mimosoidae). Bunga muncul biasanya di dekat ujung ranting. Buahnya besar,
memanjang, betipe buah polong. Dari satu bongkol dapat ditemukan sampai belasan buah. Dalam satu buah
terdapat hingga 20 biji, yang berwarna hijau ketika muda dan terbalut oleh selaput agak tebal
berwarna coklat terang. Buah petai akan mengering jika masak dan melepaskan
biji-bijinya.
Biji petai, yang berbau khas dan agak mirip
dengan jengkol, dikonsumsi segar maupun dijadikan bahan campuran sejumlah menu.Sambal goreng hati tidak
lengkap tanpa petai. Sambal petai juga merupakan menu dengan petai.
Biji petai biasanya dijual dengan menyertakan
polongnya. Namun demikian, pengemasan modern juga dilakukan dengan mengemasnya
dalam plastik atau dalam stirofoam yang dibungkus
plastik kedap udara.
Komposisi
Kandungan Nutrisi/Gizi Pada Pete Segar :
Nama Bahan Makanan : Pete Segar
Nama Lain / Alternatif : Petai Segar
Banyaknya Pete Segar yang diteliti (Food Weight)
= 100 gr
Bagian Pete Segar yang dapat dikonsumsi (Bdd /
Food Edible) = 36 %
Jumlah Kandungan Energi Pete Segar = 142 kkal
Jumlah Kandungan Protein Pete Segar = 10,4 gr
Jumlah Kandungan Lemak Pete Segar = 2 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Pete Segar = 22 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Pete Segar = 95 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Pete Segar = 115 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Pete Segar = 1 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Pete Segar = 200 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Pete Segar = 0,17 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Pete Segar = 36 mg
Penelitian
menunjukkan bahwa buah petai memiliki kandungan sukrosa, fruktosa, dan glukosa.
Ketiga zat ini adalah gula alami yang bisa menghasilkan energi instan bagi
mereka yang mengkonsumsinya. Bahkan, kandungan protein dalam petai empat kali
lebih banyak daripada apel. Selain itu, kandungan karbohidrat, fosfor, vitamin
A, zat besi dan vitamin serta mineral lainnya dalam petai juga masih lebih
banyak bila dibandingkan apel.
Kandungan zat besi yang tinggi dalam petai sangat
bermanfaat untuk mengurangi anemia atau kurang darah.
Triptofan adalah suatu asam amino esensial yang apabila dikonsumsi, maka akan
diubah menjadi serotonin, yang mampu mempengaruhi sistem kerja saraf dan
berfungsi memperbaiki mood. Stres juga berisiko mempercepat metabolisme tubuh
dan mengurangi kalium dalam tubuh. Kalium berguna menstabilkan detak jantung
dan memperlancar aliran oksigen ke otak. Petai
memiliki kandungan vitamin A yang cukup tinggi, yaitu 200 IU per 100 mg.
Seperti diketahui, vitamin A bermanfaat untuk menjaga kesehatan kornea mata.
Kalium dalam petai juga dapat meningkatkan konsentrasi dan kemampuan otak
sehingga baik untuk membantu mereka yang kesulitan dalam belajar.
Beberapa Manfaat Petai:
1. Depresi
Menurut survei yang dilakukan oleh MIND diantara pasien penderita depresi,
banyak orang merasa lebih baik setelah makan pete. Hal ini terjadi karena pete
mengandung tryptophan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin.
Inilah yang akan membuat relax,
memperbaiki mood dan secara umum membuat seseorang lebih bahagia.
2. PMS (premenstrual syndrome)
Jika mengalami PMS saat ‘ tamu ‘ datang, cukup atasi dengan makan pete. Vitamin
B6 yang dikandung pete mengatur kadar gula darah yang dapat membantu mood.
3. Anemia
Dengan kandungan zat besi yang tinggi, pete dapat menstimulasi produksi sel
darah merah dan membantu apabila terjadi anemia.
4. Tekanan darah tinggi
Buah tropis unik ini sangat tinggi kalium tetapi rendah garam, sehingga sangat
sempurna untuk memerangi tekanan darah. Begitu tingginya, sehingga FDA Amerika mengizinkan perkebunan pete
untuk melakukan klaim resmi mengenai kemampuan buah ini untuk menurunkan resiko
tekanan darah dan stroke.
5. Kemampuan otak
200 siswa di Twickenham (Middlesex) tertolong dengan mudah melalui ujian
pada tahun ini karena memakan pete pada saat sarapan, istirahat, dan makan
siang.
Riset telah membuktikan bahwa buah
dengan kandungan kalium tinggi dapat membantu belajar dengan membantu siswa
semakin waspada.
6. Sembelit
Karena kandungan serat yang tinggi, maka pete akan mempermudah menormalkan
kembali aksi pencernaan, membantu mengatasi permasalahan ini tanpa harus
kembali ke laksativ..
7. Obat mabuk
Salah satu cara paling cepat untuk menyembuhkan “penyakit” mabuk adalah
milkshake pete, yang dimaniskan dengan madu.
Pete akan membantu menenangkan perut
dan dengan bantuan madu akan meningkatkan kadar gula darah yang jatuh. Sedangkan
susu akan menenangkan dan kembali memperbaiki kadar cairan dalam tubuh.
8. Kekenyangan
Pete memiliki efek antasid pada tubuh, sehingga bila dada anda terasa panas
akibat kebanyakan makan, cobalah makan pete untuk mengurangi sakitnya.
9. Mual di pagi hari
Makan pete diantara jam makan akan menolong mempertahankan kadar gula dan
menghindari muntah.
10. Gigitan nyamuk
Sebelum anda meraih krim gigitan nyamuk, coba untuk menggosok daerah yang
terkena gigitan dengan bagian dalam kulit pete. Banyak orang berhasil mengatasi
rasa gatal dan bengkak dengan cara ini.
11. Untuk saraf
Pete mengandung vitamin V dalam jumlah besar, sehingga akan membantu
menenangkan sistem saraf.
12. Kegemukan
Penelitian di Institute of Psychology Austria menemukan bahwa tekanan pada saat
kerja menyebabkan orang sering meraih makanan yang menenangkan seperti coklat
dan keripik.
Dengan melihat kepada 5.000 pasien di
rumah sakit, peneliti menemukan bahwa kebanyakan orang mejadi gemuk karena
tekanan kerja yang tinggi.
Laporan menyimpulkan bahwa, untuk
menghindari nafsu memakan makanan karena panik, kita butuh mengendalikan kadar
gula dalam darah dengan ngemil makanan tinggi karbohidrat setiap dua jam untuk
mempertahankan kadarnya tetap.
13. Luka lambung
Pete digunakan sebagai makanan untuk merawat pencernaan karena texturnya yang
lembut dan halus. Buah ini adalah satu-satunya buah mentah yang dapat dimakan
tanpa menyebabkan stress dalam beberapa kasus yang parah.
Buah pete juga mampu menetralkan asam
lambung dan mengurangi iritasi dengan melapisi permukaan dalam lambung.
14. Mengatur suhu tubuh
Banyak budaya lain yang melihat pete sebagai buah ‘ dingin ‘ yang mampu
menurunkan suhu tubuh dan emosi ibu yang menanti kelahiran anaknya. Di Belanda
misalnya, ibu hamil akan makan pete untuk meyakinkan agar si bayi lahir dengan
suhu tidak tinggi.
15. Seasonal Affective Disorder / SAD
(penyakit emosional yang kacau)
Pete dapat membantu penderitas SAD kerena mengandung pendorong mood
alami, tryptophan.
16. Merokok
Pete dapat menolong orang yang ingin berhenti merokok. Vitamin B6 dan B12 yang
dikandungnya, bersama dengan kalium dan magnesium, membantu tubuh cepat sembuh
dari efek penghentian nikotin
17. Stress
Kalium adalah mineral penting, yang membantu untuk menormalkan detak jantung,
mengirim oksigen ke otak dan mengatur keseimbangan cairan tubuh.
Ketika kita stress, kecepatan
metabolisme kita akan meningkat, sehingga akan mengurangi kadar kalium dalam
tubuh. Hal ini dapat diseimbangkan lagi dengan bantuan makan petai yang tinggi
kalium.
18. Stroke
Menurut riset dalam “The
New England Journal of Medicine,
” makan pete sebagai bagian dari makanan sehari-hari akan menurunkan resiko
kematian karena stroke sampai 40%.
19. Obat Awet Muda
Kemungkinan disebabkan kandungan
proteinnya untuk regenerasi kulit.